5 Rekomendasi Drakor 2025: Pesan Parenting dan Cinta yang Menyentuh

Rekomendasi Drama Korea 2025 dengan Pesan Parenting yang Mendalam

Di tahun 2025, banyak drama Korea yang menawarkan beragam genre dan tema yang sangat menghibur. Salah satu tema yang tetap diminati adalah keluarga. Dengan memasuki paruh kedua tahun ini, drama bertema keluarga masih menjadi favorit di kalangan penggemar drakor. Drama-drama ini sering kali menyampaikan pesan-pesan positif yang bisa menjadi pelajaran penting bagi siapa pun.

Berikut lima rekomendasi judul drakor dengan pesan parenting yang dalam di tahun 2025 ini:

  1. When Life Gives You Tangerines

    Drama ini menceritakan kisah Ae Sun dan Gwan Sik yang tumbuh bersama dari Jeju pada tahun 1960-an hingga dewasa. Mereka menghadapi berbagai tantangan hidup seperti kemiskinan, tumbal keluarga, dan perubahan zaman. Cerita ini terdiri dari 16 episode yang mengalir secara alami. Dengan narasi slice-of-life yang menyentuh dan visual yang memikat, drama ini menyuguhkan cinta, perjuangan, dan harapan antar generasi dalam konteks sejarah Korea modern. Selain menyajikan kisah cinta romantis, drama ini juga menyoroti hubungan antar keluarga, mengejar mimpi, serta pengasuhan. Pesan-pesan yang diberikan masih sering dibicarakan di media sosial bahkan setelah tayang beberapa bulan.

  2. Mother and Mom

    Drama ini mengisahkan Lee Jung Eun (Jeon Hye Jin), seorang ibu pekerja yang berjuang membagi waktu antara karier dan persiapan anaknya mengikuti ujian masuk institut bahasa elit di lingkungan kompetitif Daechi-dong. Konflik batin muncul saat ia mempercayakan sang ibu (Jo Min Su) yang selama ini kurang dekat untuk membantu mendidik cucunya. Kisah ini menghadirkan empati mendalam antara generasi ibu yang saling memahami peran dan luka lama. Drama ini layak ditonton karena menggambarkan realitas single mom modern di Korea, serta proses healing emosional lewat hubungan ibu-anak. Banyak orang di Indonesia juga merasa terhubung dengan situasi serupa.

  3. For Eagle Brothers

    Drama ini mengisahkan Ma Gwang Sook (Uhm Ji Won) yang mendadak menjadi tulang punggung keluarga setelah suaminya meninggal sepuluh hari setelah pernikahan tragis. Ia berjuang membesarkan empat adik iparnya sambil menjaga warisan keluarga dan menjalin hubungan kompleks dengan ketua hotel aristokrat, Han Dong Seok (Ahn Jae Wook). Alurnya menyuguhkan keseimbangan antara humor, keluarga, dan rekonstruksi hidup pasca trauma. Cara Ma Gwang Sook membesarkan empat adik iparnya menjadikan drama ini sarat pesan parenting. Jika kamu penggemar drama bertema keluarga, kamu wajib menonton drama ini.

  4. Love, Take Two

    Drama ini menyuguhkan kisah seorang ibu tunggal bernama Lee Ji An (Yum Jung Ah) dan putrinya Lee Hyori (Choi Yoon Ji). Keduanya memiliki hubungan yang rumit dan sering berdebat, meskipun sebenarnya saling menyayangi. Drama ini sudah sarat dengan pesan parenting sejak awal penayangannya. Setelah divonis menderita kanker otak, Lee Hyori mengalami masa rebel hingga mengambil banyak keputusan besar tanpa melibatkan sang ibu. Puncaknya, ia kabur dari rumah dan tinggal di sebuah pedesaan. Di sana ia bertemu dengan ayah-anak, Ryu Jeong Seok (Park Hae Joon) dan Ryu Bo Hyeon (Kim Min Kyu). Pertemuan ini menjadi awal pengalaman tak terlupakan bagi Lee Hyori dan Lee Ji An.

  5. Our Golden Days

    Drama ini mengisahkan Lee Ji Hyeok (Jung Il Woo) yang mengalami keterpurukan mendadak saat keluarganya jatuh miskin. Ia rela menjalani pekerjaan kasar demi bertanggung jawab pada keluarga. Dalam prosesnya, ia mulai menyadari nilai kehidupan sederhana dan arti cinta sejati, dibantu oleh sosok Ji Eun Oh (Jung In Sun) yang hangat, serta sahabat yang juga menyimpan luka batin. Drama ini menyuguhkan cerita emosional lintas generasi dengan nuansa keluarga yang menyentuh. Sangat menarik untuk ditonton karena mengajak penonton memahami kebahagiaan sejati di luar materi, dan memperlihatkan transformasi karakter melalui koneksi yang tulus dan mendalam. Drama ini akan memberikan pelajaran kehidupan yang luar biasa bagi siapa pun yang menontonnya.

  6. Our Unwritten Seoul

    Drama ini menyuguhkan jalan cerita yang cukup kompleks, mulai dari percintaan, trauma, hingga hubungan orangtua-anak yang sarat akan makna. Drama ini wajib masuk dalam watching-list kamu, apalagi jika kamu sedang menghadapi trauma masa lalu yang sulit diatasi. Di drama ini kita akan mengikuti lika-liku saudari kembar identik Yoo Mi Ji dan Yoo Mi Rae (Park Boyoung) yang memiliki kepribadian dan gaya hidup sangat berbeda. Mi Ji adalah mantan atlet yang bebas dan tanpa arah, sedangkan Mi Rae adalah pegawai perfeksionis sebuah perusahaan di Seoul. Karena depresi Mi Rae, Mi Ji mengusulkan pertukaran hidup sementara, yang membuka perjalanan penemuan jati diri kembali. Sepanjang cerita, mereka dipertemukan kembali dengan masa lalu mereka, termasuk sosok Lee Ho Su (Park Jinyoung) yang menjadi bagian penting dalam pemulihan emosional mereka. Tidak hanya fokus pada itu saja, hubungan orangtua-anak di drama ini juga cukup rumit tapi memberikan pelajaran luar biasa khususnya dalam hal pengasuhan.

Drama dengan tema keluarga memang seringkali menyampaikan pesan bermakna khususnya tentang pengasuhan. Di zaman ini banyak kita jumpai isu-isu serupa di kehidupan nyata, sehingga kemunculan drama yang mengangkat tema hubungan orangtua-anak jelas menjadi daya tarik tersendiri. Gak heran jika drama dengan tema ini banyak digemari oleh para pencinta drakor tanah air.

5 Film Edukatif yang Menginspirasi Anak Belajar Sains

Menyenangkan dan Edukatif: 5 Film yang Bisa Mengajarkan Sains pada Anak

Mengajarkan sains kepada anak tidak harus selalu dilakukan melalui buku atau eksperimen di laboratorium. Ada cara yang lebih menyenangkan dan menarik, yaitu dengan menonton film bersama. Melalui cerita yang menarik, visual yang menarik, dan karakter yang inspiratif, anak-anak bisa belajar tentang dunia sains tanpa merasa sedang “belajar”.

Film-film bertema sains juga bisa membangkitkan rasa ingin tahu, menumbuhkan semangat eksplorasi, dan bahkan memperkuat ikatan antara Mama dan si Kecil. Berikut ini adalah rekomendasi 5 film terbaik yang dapat mengajarkan anak tentang sains, mulai dari petualangan di luar angkasa hingga penemuan menakjubkan di dalam kehidupan sehari-hari.

1. Dr. Seuss’ The Lorax (2012)

Film animasi Dr. Seuss’ The Lorax (2012) sangat direkomendasikan untuk Mama yang ingin mengajarkan anak tentang pentingnya menjaga lingkungan dan memperkenalkan konsep sains secara ringan dan menghibur.

Cerita The Lorax berpusat pada karakter Once-ler, seorang pengusaha yang menebang pohon Truffula untuk membuat produk buatan. Akibatnya, hutan indah tersebut rusak, hewan-hewan kehilangan rumah, dan lingkungan menjadi tercemar. Sosok Lorax, makhluk kecil bersuara lantang, hadir sebagai suara pembela alam dan berkali-kali memperingatkan Once-ler tentang akibat tindakannya.

Pesan yang disampaikan oleh film ini adalah anak-anak belajar tentang rantai ekosistem, bagaimana seluruh makhluk hidup saling bergantung, dan apa yang terjadi jika satu elemen hilang. Visual cerah dan karakter yang lucu membuat pesan sains dalam film ini mudah dijangkau oleh anak-anak, tanpa terasa menggurui atau berat.

2. The Bee Movie

The Bee Movie (2007) adalah film animasi yang sangat cocok direkomendasikan untuk Mama yang ingin mengenalkan anak-anak pada dunia sains, khususnya tentang lebah dan lingkungan.

Film ini bercerita tentang Barry B. Benson, seekor lebah muda yang penasaran dengan kehidupan di luar sarangnya dan tidak ingin langsung terjebak pada rutinitas kerja satu jenis pekerjaan seperti lebah-lebah lainnya. Rasa ingin tahu Barry membawanya bertemu manusia dan menemukan bahwa manusia telah mengambil madu yang diproduksi para lebah. Ini membuat Barry menuntut manusia ke pengadilan demi keadilan bagi para lebah.

Anak-anak bisa belajar bahwa lebah berperan sangat besar dalam proses penyerbukan tanaman. Jika lebah punah, pohon dan bunga tidak bisa berkembang dengan baik, bahkan bisa mengganggu rantai makanan dan kelangsungan hidup manusia.

3. Big Hero 6

Film animasi Big Hero 6 sangat direkomendasikan untuk Mama yang ingin mengenalkan anak-anak pada dunia sains, teknologi, dan inovasi secara menyenangkan dan inspiratif.

Film ini mengangkat tema robotika, teknologi canggih, dan kreativitas ilmiah dalam latar kota futuristik San Fransokyo yang menggabungkan unsur San Francisco dan Tokyo. Cerita berfokus pada Hiro Hamada, remaja jenius berusia 14 tahun yang ahli dalam robotika. Setelah kehilangan kakaknya, Hiro mengaktifkan Baymax, robot perawat lembut ciptaan kakaknya. Bersama Baymax dan teman-teman yang juga berbakat di bidang teknologi, Hiro menciptakan tim superhero menggunakan teknologi inovatif untuk mengungkap misteri dan bertarung melawan penjahat.

Film ini mengajarkan nilai-nilai kerja sama tim, pemecahan masalah secara ilmiah, dan penggunaan teknologi untuk kebaikan.

4. Wall-E

Film animasi Wall-E sangat direkomendasikan untuk Mama yang ingin mengajarkan anak tentang pentingnya menjaga lingkungan serta mengenalkan konsep sains dan teknologi melalui cerita yang menyentuh dan mudah dipahami anak.

Berlatar masa depan, film ini menceritakan seekor robot kecil bernama Wall-E yang sendirian membersihkan Bumi yang sudah tidak layak huni akibat sampah dan polusi berlebihan. Kehidupan manusia telah berpindah ke luar angkasa karena kerusakan lingkungan yang parah. Namun, lewat keuletan Wall-E dan pertemuannya dengan robot Eve, ia membuka harapan baru agar Bumi bisa dihuni kembali.

Wall-E memperlihatkan akibat buruk konsumsi berlebihan, penumpukan sampah, dan kurangnya kepedulian terhadap lingkungan. Anak-anak dapat belajar tentang pentingnya mengelola sampah, daur ulang, dan menjaga keseimbangan ekosistem agar Bumi tetap layak huni.

5. Curious George: Back to the Jungle (2015)

Curious George: Back to the Jungle adalah film animasi yang sangat tepat direkomendasikan untuk Mama yang ingin mengajarkan sains dengan cara seru kepada anak-anak.

Film ini mengisahkan petualangan George, monyet kecil yang selalu penasaran, saat ia dipilih untuk menjalankan misi luar angkasa sebagai “space monkey” demi membantu memperbaiki satelit penting. Namun, karena rasa ingin tahunya yang besar, George mengalami kecelakaan saat kembali ke Bumi dan akhirnya terdampar di hutan Afrika.

Saat terdampar di hutan Afrika, George bertemu berbagai hewan liar dan belajar beradaptasi di lingkungan baru. Anak akan memahami bagaimana setiap makhluk hidup memiliki peran dalam ekosistem dan pentingnya menjaga keseimbangan lingkungan.

Film ini menyampaikan konsep sains seperti ruang angkasa, ekosistem, eksperimen, hingga cuaca melalui cerita yang ringan dan visual penuh warna. Lagu-lagu catchy, karakter yang hangat, serta humor yang mudah dipahami anak membuat momen belajar jadi sangat menyenangkan.